Jamak diketahui bahwa saat ini biaya perawatan di rumah sakit cukup membuat pening kepala, relatif mahal. Lihat saja saudara kita yang pernah dirawat, beberapa hari saja di rumah sakit sudah pasti merogoh kocek jutaan rupiah. Coba bayangkan, betapa terganggunya keuangan Anda tanpa asuransi apabila harus menghabiskan sejumlah biaya secara mendadak dan tak terhindarkan.
Hal di atas tadi adalah sejumput analogi personal mengenai pentingnya asuransi yang memberikan jaminan pertanggungan biaya kesehatan pada peserta asuransi. Setiap peserta asuransi nantinya akan diberikan penggantian biaya pemerikasaan, rawat inap, dan rawat jalan saat yang bersangkutan mengalami kecelakaan. Asuransi semacam ini selanjutnya dikenal sebagai asuransi kesehatan.
Asuransi sedianya ada beraneka ragam. Seperti asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi properti dan lain-lain. Setiap dari mereka memiliki fungsi masing-masing. Begitu pula dengan nasabah asuransinya, mendapatkan fasilitas atau manfaat berdasarkan premi yang dibayarkan. Mari kita tilik manfaat asuransi tersebut dalam kaca mata karyawan dan perusahaannya.
Bisa ditebak, jika sebuah perusahaan atau bisnis yang menghendaki tiap karyawan di dalamnya untuk produktif. Namun, para karyawan yang menjadi ujung tombak usaha harus dibebani berbagai hal lain dalam hidupnya, seperti memikirkan biaya kesehatan dan pendidikan baik untuk diri dan keluarga. Akibatnya, fokus kerja karyawan menjadi terpecah karena hal-hal tersebut. Dengan kata lain, produktifitas karyawan dalam bisnis akan berkurang.
Berbeda halnya jika sebuah perusahaan menjadi nasabah asuransi. Perusahaan akan terbantu perihal tanggung jawab terhadap karyawannya, utamanya dalam masalah keuangan. Mereka bisa lepas tanggung jawab jika sewaktu-waktu terjadi masalah kesehatan pada pegawainya. Begitu pula dengan masalah kerja yang menimpa karyawan yang mengharuskan tindakan medis. Penanganan dan pelayanan berkaitan dengan masalah medis akan sepenuhnya menjadi tanggung jawab perusahaan asuransi termasuk dalam mengurus administrasinya.
Pada dasarnya Pemerintah telah mewajibkan kepada setiap perusahaan agar mengasuransikan karyawannya melalui program BPJS milik Pemerintah. Oleh karena itu, penting bagi seorang karyawan yang masih hijau atau baru saja masuk dalam dunia kerja untuk mencari tahu asuransi kesehatan apa yang dipakai oleh perusahaan dan bagaimana cara menggunakan fasilitas dari asuransi itu.
Kalau pun seandainya kantor tempat karyawan bekerja memberikan fasilitas asuransi kesehatan, tidak ada salahnya bila memasukkan asuransi kesehatan dalam daftar pengeluarannya.
Pemborosan? Tidak.
Alasan seorang karyawan perlu juga ikut dalam program asuransi kesehatan di luar BPJS adalah kualitas pelayanan yang lebih baik. Disamping itu, waktu tunggu untuk bekonsultasi pada dokter tidak perlu menunggu lama.
Saat ini BPJS adalah layanan umum yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, bukan hal rahasia lagi jika untuk bertemu dengan dokter saja pasien harus mengantre seharian.
Adanya kepemilikan asuransi kesehatan milik swasta, membuat kondisi berobat menjadi lebih tenang tanpa harus datang pagi-pagi dan baru dilayani siang hari. Berdasarkan pengalaman (bisa anda Googling), perbedaan antrean pasien yang berobat dengan asuransi kesehatan pribadi (milik swasta) dengan pasien BPJS. Keduanya sama-sama dilayani dengan baik oleh para petugas di rumah sakit, namun prosesnya pasti lebih cepat yang memakai asuransi kesehatan pribadi.
Selain itu, hal ini pula lah yang akan meningkatkan loyalitas karyawan. Ditambah lagi, kemungkinan perusahaan untuk menentukan dan meng-hire karyawan terbaik akan semakin besar.
Dengan kata lain, berdasarkan berbagai hal di atas, nilai plus perusahaan yang menyediakan asuransi tambahan (di luar BPJS) akan menerima feedback yang positif.
Seorang HR Manager bernama Bustomi Marham mengatakan bahwa 'asuransi (Swasta) memberikan karyawan dalam perusahaannya kepuasan, baik proses klaim asuransi, menentukan rumah sakit serta mengatur budget'. Inilah jawaban, fokus bekerja dan kesejahteraan yang sebelumnya disebutkan terbukti.
Itulah garis besar menentukan asuransi untuk perusahaan, khususnya karyawan, yang bisa anda terapkan. Selanjutnya, semoga tips sederhana tersebut dapat memberi gambaran awal bagi anda dalam menentukan asuransi kesehatan bagi setiap pekerja dalam bisnis yang anda jalankan.
Kabar baiknya, kini telah hadir platform layanan Asuransi yang menawarkan kemudahan dalam menentukan Asuransi Kesehatan bagi karyawan. Layanan asuransi tersebut berasal dari lifepal.co.id, yang memberikan layanan konsultasi asuransi kesehatan berbasis teknologi.
Beberapa keuntungan yang bisa anda dapat di sana, antara lain layanannya 100% gratis, konsultasi ahli, perbandingan harga terbaik dari brand asuransi ternama tanah air, serta bantuan dalam proses administrasi, klaim dan operasioanal lainnya.
Terdapat banyak badan usaha yang sudah percaya terhadap layanan bantuan asuransi di Lifepal, seperti Helpster, Bigevo, Aspire, Ayopop, Pinduit dan Fabelio.com. Selain badan usaha tadi, apa pula testi positif dari seorang Head of Finance, Irfan Handika, yang menyatakan bahwa 'saat itu kali pertama kantor tempatnya bekerja memberikan asuransi kepada karyawan. Dia terbantu berkat layanan Lifepal. Sebuah platform digital yang membuat mereka lebih paham tentang asuransi dan manfaatnya serta menemukan produk asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan perusahaannya dengan harga terbaik.
Jadi, tidak perlu ragu dalam bekerjasama dengan platform digital satu ini. Pilihan di tangan Anda. Dengan Lifepal Anda akan terbantu dari dasar hingga memiliki asuransi yang cocok bagi usaha atau bisnis Anda.
Akhirnya, demikianlah ulasan mengenai Pentingnya Memiliki Asuransi Kesehatan Bagi Karyawan dan Perusahaan yang bisa pelajari bersama. Semoga tulisan di atas memberikan pencerahan bagi setiap pembaca di sana yang ingin menentukan asuransi. Amin.
Hal di atas tadi adalah sejumput analogi personal mengenai pentingnya asuransi yang memberikan jaminan pertanggungan biaya kesehatan pada peserta asuransi. Setiap peserta asuransi nantinya akan diberikan penggantian biaya pemerikasaan, rawat inap, dan rawat jalan saat yang bersangkutan mengalami kecelakaan. Asuransi semacam ini selanjutnya dikenal sebagai asuransi kesehatan.
 |
| Asuransi Kesehatan Bagi Karyawan dan Perusahaan |
Asuransi sedianya ada beraneka ragam. Seperti asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi properti dan lain-lain. Setiap dari mereka memiliki fungsi masing-masing. Begitu pula dengan nasabah asuransinya, mendapatkan fasilitas atau manfaat berdasarkan premi yang dibayarkan. Mari kita tilik manfaat asuransi tersebut dalam kaca mata karyawan dan perusahaannya.
Asuransi Bagi Bisnis
Dalam dunia bisnis atau usaha, asuransi ikut andil dalam hal produktifitas karyawan. Setiap perusahaan tentu menginginkan hasil kerja dan efisiensi yang prima dari tiap karyawannya guna kelangsungan bisnis perusahaan tersebut.Bisa ditebak, jika sebuah perusahaan atau bisnis yang menghendaki tiap karyawan di dalamnya untuk produktif. Namun, para karyawan yang menjadi ujung tombak usaha harus dibebani berbagai hal lain dalam hidupnya, seperti memikirkan biaya kesehatan dan pendidikan baik untuk diri dan keluarga. Akibatnya, fokus kerja karyawan menjadi terpecah karena hal-hal tersebut. Dengan kata lain, produktifitas karyawan dalam bisnis akan berkurang.
Berbeda halnya jika sebuah perusahaan menjadi nasabah asuransi. Perusahaan akan terbantu perihal tanggung jawab terhadap karyawannya, utamanya dalam masalah keuangan. Mereka bisa lepas tanggung jawab jika sewaktu-waktu terjadi masalah kesehatan pada pegawainya. Begitu pula dengan masalah kerja yang menimpa karyawan yang mengharuskan tindakan medis. Penanganan dan pelayanan berkaitan dengan masalah medis akan sepenuhnya menjadi tanggung jawab perusahaan asuransi termasuk dalam mengurus administrasinya.
Asuransi Untuk Karyawan
Seperti yang telah sebelumnya kita tahu, bahwa peran asuransi itu penting. Ambil contoh, asuransi kesehatan. Tidak ada orang yang ingin kesulitan membayar pengobatannya saat sakit apalagi sampai tidak mampu berobat karena ketiadaan biaya.Pada dasarnya Pemerintah telah mewajibkan kepada setiap perusahaan agar mengasuransikan karyawannya melalui program BPJS milik Pemerintah. Oleh karena itu, penting bagi seorang karyawan yang masih hijau atau baru saja masuk dalam dunia kerja untuk mencari tahu asuransi kesehatan apa yang dipakai oleh perusahaan dan bagaimana cara menggunakan fasilitas dari asuransi itu.
Kalau pun seandainya kantor tempat karyawan bekerja memberikan fasilitas asuransi kesehatan, tidak ada salahnya bila memasukkan asuransi kesehatan dalam daftar pengeluarannya.
Pemborosan? Tidak.
Alasan seorang karyawan perlu juga ikut dalam program asuransi kesehatan di luar BPJS adalah kualitas pelayanan yang lebih baik. Disamping itu, waktu tunggu untuk bekonsultasi pada dokter tidak perlu menunggu lama.
Saat ini BPJS adalah layanan umum yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, bukan hal rahasia lagi jika untuk bertemu dengan dokter saja pasien harus mengantre seharian.
Adanya kepemilikan asuransi kesehatan milik swasta, membuat kondisi berobat menjadi lebih tenang tanpa harus datang pagi-pagi dan baru dilayani siang hari. Berdasarkan pengalaman (bisa anda Googling), perbedaan antrean pasien yang berobat dengan asuransi kesehatan pribadi (milik swasta) dengan pasien BPJS. Keduanya sama-sama dilayani dengan baik oleh para petugas di rumah sakit, namun prosesnya pasti lebih cepat yang memakai asuransi kesehatan pribadi.
Nilai Plus Asuransi Tambahan Bagi Perusahaan
Melanjutkan peran asuransi dalam perusahaan, ada kalanya perusahaan memberikan asuransi tambahan bagi pekerjanya. Dalam hal ini tujuannya jelas, untuk menunjang kesejahteraan karyawan serta fokus bekerja mereka lebih tajam, tanpa harus memikirkan tanggungan biaya kesehatan untuk diri dan keluarga.Selain itu, hal ini pula lah yang akan meningkatkan loyalitas karyawan. Ditambah lagi, kemungkinan perusahaan untuk menentukan dan meng-hire karyawan terbaik akan semakin besar.
Dengan kata lain, berdasarkan berbagai hal di atas, nilai plus perusahaan yang menyediakan asuransi tambahan (di luar BPJS) akan menerima feedback yang positif.
Seorang HR Manager bernama Bustomi Marham mengatakan bahwa 'asuransi (Swasta) memberikan karyawan dalam perusahaannya kepuasan, baik proses klaim asuransi, menentukan rumah sakit serta mengatur budget'. Inilah jawaban, fokus bekerja dan kesejahteraan yang sebelumnya disebutkan terbukti.
Tips Memilih Asuransi Bagi Perusahaan
Setelah memahami pentingnya asuransi, pada bagian akhir ini kita coba untuk mengenali tips memilih asuransi, tepatnya asuransi kesehatan bagi karyawan. Anda yang mungkin saja sedang mencari panduan informasinya, bisa mengikuti ini. Berikut tips sederhana menemukan asuransi yang pas untuk badan usaha.- Mengumpulkan informasi. Artinya, seperti yang saat ini anda lakukan, googling di internet merupakan salah satu caranya. Mulailah mencari tahu kualitas pelayanan asuransi, syarat administrasinya, masa tunggu, hingga proses klaim asuransi tersebut.
- Memilih asuransi yang paling sesuai dengan kriteria perusahaan. Pastikan premi asuransi sesuai dengan keuangan perusahaan. Ini penting karena berkaitan dengan fleksibilitas produk, yang pada akhirnya akan memberikan manfaat sesuai kebutuhan.
Itulah garis besar menentukan asuransi untuk perusahaan, khususnya karyawan, yang bisa anda terapkan. Selanjutnya, semoga tips sederhana tersebut dapat memberi gambaran awal bagi anda dalam menentukan asuransi kesehatan bagi setiap pekerja dalam bisnis yang anda jalankan.
Kabar baiknya, kini telah hadir platform layanan Asuransi yang menawarkan kemudahan dalam menentukan Asuransi Kesehatan bagi karyawan. Layanan asuransi tersebut berasal dari lifepal.co.id, yang memberikan layanan konsultasi asuransi kesehatan berbasis teknologi.
Beberapa keuntungan yang bisa anda dapat di sana, antara lain layanannya 100% gratis, konsultasi ahli, perbandingan harga terbaik dari brand asuransi ternama tanah air, serta bantuan dalam proses administrasi, klaim dan operasioanal lainnya.
Terdapat banyak badan usaha yang sudah percaya terhadap layanan bantuan asuransi di Lifepal, seperti Helpster, Bigevo, Aspire, Ayopop, Pinduit dan Fabelio.com. Selain badan usaha tadi, apa pula testi positif dari seorang Head of Finance, Irfan Handika, yang menyatakan bahwa 'saat itu kali pertama kantor tempatnya bekerja memberikan asuransi kepada karyawan. Dia terbantu berkat layanan Lifepal. Sebuah platform digital yang membuat mereka lebih paham tentang asuransi dan manfaatnya serta menemukan produk asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan perusahaannya dengan harga terbaik.
Jadi, tidak perlu ragu dalam bekerjasama dengan platform digital satu ini. Pilihan di tangan Anda. Dengan Lifepal Anda akan terbantu dari dasar hingga memiliki asuransi yang cocok bagi usaha atau bisnis Anda.
Akhirnya, demikianlah ulasan mengenai Pentingnya Memiliki Asuransi Kesehatan Bagi Karyawan dan Perusahaan yang bisa pelajari bersama. Semoga tulisan di atas memberikan pencerahan bagi setiap pembaca di sana yang ingin menentukan asuransi. Amin.
